Berita tentang keadaan pasar otomotif di Rusia yang diperkirakan turun 50% akibat krisis komponen menarik perhatian pembaca Liputan6.com.
Tidak hanya itu, informasi mengenai penurunan harga mobil baru Wuling hingga Rp 28 juta, serta dukungan Parlemen Eropa terhadap keputusan Uni Eropa untuk melarang penjualan mobil bensin dan diesel pada tahun 2035, juga menjadi headline. minat pembaca.
Kementerian Perindustrian Rusia memprediksi penjualan mobil di negara Beruang Merah akan turun 50% pada 2022. Pasalnya, negara tersebut saat ini sedang berperang dengan Ukraina, di mana selalu ada masalah dengan pasokan komponen.
“Kami melihat penurunan tajam (penjualan mobil) pada bulan April dan Mei,” kata Tigran Parsadanyan, wakil kepala departemen teknik kereta api dan otomotif di Kementerian Perindustrian Rusia, seperti dikutip Reuters, Senin (13 Juni 2022).
Sementara itu, Tigran mengatakan penjualan di pasar Rusia pada akhir tahun akan turun 51% year-on-year. Wuling Motors (Wuling) kembali memiliki program penjualan menarik di bulan ini. Bertajuk Wuling’s Exclusive June Offer, pabrikan China ini menawarkan berbagai macam diskon, pembayaran rendah, cicilan wajar, jangka waktu pembayaran lebih lama, dan biaya perawatan berulang gratis, hingga 30 Juni 2022.
Dian Asmahani, Manajer Merek dan Departemen Pemasaran Wuling Motors , kata Melalui program penjualan tersebut, perusahaan menawarkan berbagai promosi menarik untuk memudahkan konsumen mendapatkan produk Wuling idaman dengan mudah.
“Ambil kesempatan ini untuk bekerja sama dengan Wuling menuju kehidupan yang lebih baik, sesuai dengan semangat Drive for A Better Life saat ini,” kata Dian dalam keterangan resmi yang diterima Liputan6.com ya, Senin (3 Juni). , 2022).
Membaca info otomotif memang hal yang menakjubkan, dan menyenangkan. Ada juga hal yang menyenangkan lainnya yang tidak kalah seru yaitu bermain slot. Permainan slot hanyalah untuk mencari kesenangan jika memang menang itu hanyalah bonus dari keberuntungan. Game slot adalah game yang menghadirkan kebahagiaan.
No Responses